Viral! Kakaknya Dikirim ke Griya Lansia oleh Sang Anak, Adiknya Nenek Trimah Menangis: Rasanya Kok Teganya....

Kisah Trimah (66) yang dikirim anak-anaknya ke Griya Lansia Husnul Khatimah, Malang, Jawa Timur diketahui adiknya yang berada di Magelang, Jawa Tengah. Adik Trimah, Isnandi (61), mengaku kaget dan menangis karena baru tahu kabar kakaknya setelah viral.

Viral! Kakaknya Dikirim ke Griya Lansia oleh Sang Anak, Adiknya Nenek Trimah Menangis: Rasanya Kok Teganya....
Adik Trimah, Isnandi di Magelang. (Foto: Eko Susanto/detikcom)

BRITO.ID, BERITA VIRAL - Kisah Trimah (66) yang dikirim anak-anaknya ke Griya Lansia Husnul Khatimah, Malang, Jawa Timur diketahui adiknya yang berada di Magelang, Jawa Tengah. Adik Trimah, Isnandi (61), mengaku kaget dan menangis karena baru tahu kabar kakaknya setelah viral.

"Sampai sekarang tahu-tahu viral (tahu 3 hari lalu). Ya terharu karena saudara," ujar Isnandi sambil menyeka air matanya.

Hal itu disampaikan Isnandi kepada wartawan saat ditemui di rumahnya, Desa Wringinputih, Kecamatan Borobudur, Senin (1/11/2021).

Isnandi mengatakan dirinya tidak diajak berembug dengan anak-anak Trimah. Mengingat dirinya juga sempat merawat Trimah selama lebih dari sebulan lamanya.

"Kalau seumpama dulu bilang, saya kasih saran. Namanya saja keluarga. Harus ada kesepakatan," kata dia dengan nada terbata-bata.

"Ya rasanya kok teganya. Anak dengan orang tua kok sampai segitu. Sama sekali tidak mempunyai tanggung jawab," lanjut dia.

Isnandi menceritakan Trimah sempat tinggal di Jakarta dan sakit stroke. Trimah saat itu sakit stroke selama satu tahun di Jakarta. Hingga akhirnya ketiga anak Trimah meminta Isnandi merawat Trimah di Magelang.

"Sebelumnya tidak memberi kabar, tahu-tahu (Trimah) dibawa ke sini (Brongsongan). Bagaimana pun juga saya adik," tuturnya.

Trimah saat itu diantar tiga orang puteranya ke rumah Isnandi. Setelah merawat Trimah selama 40 hari, Isnandi yang hidup seorang diri dan sibuk dengan pekerjaannya di bengkel, merasa tak mampu.

"Di sini kalau satu bulan lebih, sekitar 40 hari. Ke sini diantar puteranya. Ketiga-tiganya, cuma bilang kalau saya supaya merawat," ujarnya.

"Dia (putra Trimah) bilang saya suruh merawat. Namun karena saya di sini hidup sendiri, saya rembugan untuk saling membantu. Namun yang bersangkutan sampai beberapa waktu nggak ada solusi, tidak ada bantuan, saya tidak bisa. Iya setelah 40 hari itu, anak ke sini. Ke sini, saya tanya mau gimana, nggak ada solusi. Karena saya merasa keberatan, saya serahkan lagi," ujar Isnanti.

Saat menjemput dari rumahnya di Magelang, kata Isnandi, anak-anaknya mengaku akan membawa Trimah kepada anak bungsu di Pekalongan. Namun ternyata, Isnandi akhirnya tahu kalau kakaknya dikirim ke griya lansia setelah beritanya viral.

Sumber: Detikcom

Editor: Ari