Asyiknya Lora Fadil Berbagi Tips Nafkah Batin Ketiga Istrinya

Asyiknya Lora Fadil Berbagi Tips Nafkah Batin Ketiga Istrinya
Kota Fadil dan ketiga istrinya. (Istimewa)

BRITO.ID, BERITA JAKARTA - Lora Fadil mengaku sebelumnya memiliki empat istri, tapi satu akhirnya cerai. Kini, ia blak-blakan soal nafkah lahir dan batin untuk ketiga istrinya itu.

Penjelasan itu disampaikan Lora Fadil saat menjadi bintang tamu talkshow Hotman Paris. Ia menjelaskan awalnya memutuskan berpoligami.

"Tidak ada (kurang puas punya satu istri). Nggak, nggak, jadi awalnya itu saya bilang kepada istri pertama, saya minta izin itu. Saya bilang saya cinta kamu, saya ingin kamu jadi istri di dunia dan di akhirat gitu. Di Islam itu kalau kita ke surga pasti akan disediakan bidadari kan itu jumlahnya lebih dari satu, jadi saya bilang iya lalu kenapa, gimana kalau saya nikah lagi sekarang," jawab Lora Fadil.

Anggota dewan itu mengatakan saat meminta izin menikah lagi, istri pertama terdiam. Sampai akhirnya istrinya disebut menerima.

"Istri saya diam, ginilah lebih baik kita bertengkar sekarang daripada nanti bertengkar di akhirat, di akhirat itu harusnya kita sudah bahagia, tapi masih mau bertengkar karena poligami. Jadi nanti ketika saya, istri masuk ke surga dapat bidadari lagi. Ah itu sudah biasa, kan di dunia sudah pernah begitu. Jadi nggak masalah," ujarnya.

Fadil pun tak sungkan mengungkapkan pembagian nafkah batin dengan tiga istrinya. Seperti apa?

"Nggak (hubungan batin tiap hari). Tapi hampir satu minggu tiga kali dan itu ketiga-tiganya," ujarnya.

Lora Fadil juga menceritakan kehidupan rumah tangganya lagi. Kali ini, ia mengatakan dirinya ternyata tinggal berbeda atap dengan salah satu istrinya.

"Kalau (istri) satu, dua, satu rumah. (Yang ketiga) terpisah," tuturnya.

Sedangkan nafkah berupa materi diberikan sang kepala keluarga rutin setiap bulan. Berapa jumlahnya?

Pembagian uang itu kalau uang saku harus sama," ujarnya

"Saya nggak pernah memanjakan istri terlalu banyak duit. Saya kasih Rp 2 juta semua. Tapi itu hanya untuk pegangan. Beda untuk makan, untuk apalah kebutuhan perempuan itu beda," tuturnya. (RED)