Bukan Hanya Rp1 Juta, Warga Bangko Ini Ngaku Bayar Rp4,3 Juta untuk Pekerjanya Saat Jalani Isolasi
Dugaan pungutan terhadap pasien yang menjalani isolasi di RSUD Bangko makin melebar. Setelah ada warga yang mengaku diminta membayar uang sebesar Rp1 juta, kini ada pengakuan warga lain yang juga menjadi korban pungutan tersebut.
Rizki Okfiandi 
BRITO.ID, BERITA MERANGIN - Dugaan pungutan terhadap pasien yang menjalani isolasi di RSUD Bangko makin melebar. Setelah ada warga yang mengaku diminta membayar uang sebesar Rp1 juta, kini ada pengakuan warga lain yang juga menjadi korban pungutan tersebut.
Seorang warga berinisial AN mengaku jika pekerja kebunnya diminta membayar Rp4,3 juta, selama 5 hari menjalani isolasi.
"Jadi karena saya menggunakan BPJS, saya tidak bayar, tetapi pekerja kebun saya yang dijemput oleh tim gugus tugas, dan tidak menggunakan BPJS disuruh membayar Rp4,3 juta untuk isolasi selama 5 hari," katanya.
Disebutkannya pula, hal ini tentunya menjadi rumit, karena Pemerintah telah mengeluarkan anggaran besar untuk penanganan Covid-19 di Merangin.
"Kita gak tau uang itu untuk apa saja, yang jelas pekerja kebun saya diminta membayar saat jalani isolasi, selama 5 hari," katanya.
"Ada juga sih informasi dari tetangga saya, dia juga bayar 2,7 Juta untuk dua hari untuk jalani isolasi, ini yang saya heran, mudah-mudahan cepat ditangani, dan dijelaskan seperti apa persoalannya," pungkasnya.
Penulis: Rhizki Okfiandi
