Masya Allah! 15 Bintara yang Dilantik Ini adalah Para Hafizh Al Qur'an

Setidaknya ada 15 hafiz yang bisa menghafal Alquran sampai 30 juz dilantik oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Aceh, Irjen Pol Drs Wahyu Widada, MPhil sebagai anggota Polri. Kapolda melantik dan mengambil sumpah Siswa Pendidikan Pembentukan Bintar Diktukba Polri TA. 2020/2021, Senin (28/6/2021), di Lapangan Tribrata Sekolah Polisi Negara (SPN), Seulawah, Aceh Besar.

Masya Allah! 15 Bintara yang Dilantik Ini adalah Para Hafizh Al Qur'an
Bintara Polri yang dilantik. (Istimewa)

BRITO.ID, BERITA ACEH - Setidaknya ada 15 hafiz yang bisa menghafal Alquran sampai 30 juz dilantik oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Aceh, Irjen Pol Drs Wahyu Widada, MPhil sebagai anggota Polri. Kapolda melantik dan mengambil sumpah Siswa Pendidikan Pembentukan Bintar Diktukba Polri TA. 2020/2021, Senin (28/6/2021), di Lapangan Tribrata Sekolah Polisi Negara (SPN), Seulawah, Aceh Besar.

Kabid Humas Kombes Pol Winardy, Kapolda beserta seluruh jajaran menyampaikan selamat atas pengukuhan dan pelantikan serta pemberian nama detasemen siswa Diktuk Bintara Polri Tahun 2021 SPN Seulawah.

Winardy melanjutkan, dari 322 siswa bintara Polri yang dilantik,15 di antaranya merupakan hafiz yang bisa menghafal Alquran sampai 30 juz.

"Ada 15 siswa bintara Polri yang dilantik hari ini merupakan hafiz 30 juz," jelas Winardy.

Ia mengharapkan, lulusan bintara Polri tahun 2021 menjadi Bhayangkara Polri sejati yang berani menegakkan keadilan, istiqomah, dan cerdas, serta tidak mudah menyerah dalam menghadapi setiap rintangan dalam mengabdi kepada Ibu Pertiwi.

"Semoga ke depan, para Bhayangkara ini menunjukan sikap perilaku yang dapat diteladani di tengah masyarakat,” urainya.

“Memiliki semangat yang tinggi untuk terus meningkatkan potensi diri serta memiliki integritas yang dapat dipercaya masyarakat dalam melaksanakan tugas dan bertanggungjawab," ujar Winardy.

Para lulusan ini juga diharapkan tidak pernah berhenti untuk belajar dan berlatih Ilmu dan keterampilan tidak hanya diperoleh dari lembaga pendidikan.

"Tetapi masih banyak hal yang dapat dijadikan sumber belajar dan berlatih, jangan pernah berhenti untuk menjadi yang terbaik di mana pun berada dan bertugas nanti," pungkasnya.

Diketahui, pada tahun 2016 lalu Polda Aceh sudah menggagas program penerimaan anggota polri dari kalangan santri dan hafiz.

Katanya, bagi calon brigadir diprioritaskan hafidz dan hafidzah, qari dan qariah serta dai dan daiyah. Lalu bagi atlit berprestasi di tingkat nasional dan internasional. “Bagi calon yang muslim dan muslimah akan dites baca Alquran. Ini bagian wujud dukungan Polri terhadap kearifan lokal Aceh,”ujarnya.

Sumber: aceh.tribunnews.com
Editor: Ari