Soal Bacagub PPP, Evi Suherman: Semua Kandidat Berpeluang Tinggal Hasil Survey

Soal Bacagub PPP, Evi Suherman: Semua Kandidat Berpeluang Tinggal Hasil Survey
Ketua DPW PPP Jambi Evi Suherman. (Romi/Brito.id)

BRITO.ID, BERITA JAMBI - Meskipun hanya memiliki tiga kursi di DPRD Provinsi Jambi, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ternyata cukup seksi untuk dilirik para bakal calon gubernur yang bakal bertarung di Pilgub Jambi 2020 mendatang. Ini terbukti dengan sudah mendaftarnya delapan kandidat ke partai berlambang Ka'bah tersebut.

"Hingga penutupan penjaringan bakal calon Gubernur kemarin, sudah ada delapan kandidat yang mendaftar mendaftar secara resmi ke kita," ungkap Ketua DPW PPP Jambi Evi Suherman, Senin (4/11/19) di ruang kerjanya.

Dijelaskannya, delapan calon ini antara lain, Petahana Gubernur Jambi Fachrori Umar, Bupati Merangin Al Haris, Mantan Bupati Tanjab Barat Usman Ermulan, Anggota DPR RI H Bakri, Ramli Thaha, Walikota Jambi Sy Fasha, Bupati Sarolangun Cek Endra, dan Walikota Sungaipenuh Asafri Jaya Bakri.

Selanjutnya, kata Evi, kedelapan kandidat tersebut akan dikirimkan oleh DPW ke DPP PPP untuk disurvey. Hasil survey akan dikerucutkan menjadi tiga nama yang selanjutnya akan diuji kelayakan dan kepatutan di DPP.

"Delapan nama ini akan disurvey hingga mengerucut kepada tiga nama. Tiga nama inilah nantinya, yang akan dilakukan fit and proper test di DPP," urainya.

Dia bilang, dari delapan nama ini semua punya peluang untuk didukung PPP menjadi Bacagub PPP. Namun tentunya PPP akan menentukan nama tersebut berdasarkan hasil survey yang kredibel.

"Semua berpeluang. Tergantung hasil survey," kata dia.

Disoal wacana PPP mencalonkan kader internal pasca mencuatnya wacana DPR dan ASN bisa cuti menghadapi Pilkada ini?. Evi bilang tentu sangat berpeluang. Nama-nama tentu bakal berpeluang muncul ke permukaan terutama kader-kader internal.

"Kalau wacana ini terjadi tentu bakal ada nama baru. PPP kan punya kader, semisal Ibu Elviana atau saya sendiri. Bisa saja kita mencalonkan kader kita sebagai Balon Wakil Gubernur dan disandingkan dengan calon lain, tergantung keputusan partai dan hasil survey," pungkasnya. (RED)

Reporter : Romi