Wabup Hilal: PNS Baru 10 Tahun Dilarang Minta Pindah!

Wabup Hilal: PNS Baru 10 Tahun Dilarang Minta Pindah!
Wabup Sarolangun Hilalatil Badri. (Arfandi/brito.id)

BRITO.ID, BERITA SAROLANGUN - Sebanyak 158 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kabupaten Sarolangun baru saja mengikuti kegiatan pelatihan dasar (Latsar) CPNS. 

Wakil Bupati Hillalatil Badri mengatakan keberadaan PNS yang baru ini tentu ada yang bertugas di daerah pelosok yang jauh dari ibukota Sarolangun, sesuai dengan SK pengangkatan tempat tugasnya bekerja. Ada yang sebagai tenaga kesehatan, ada juga sebagai tenaga pendidik serta tenaga teknis lainnya. 

Hilal meminta agar para PNS ini dapat melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) masing-masing. Sebab, para PNS yang baru merupakan sebagai ujung tombak dari penyelenggaraan pemerintahan yang paling bawah kare A bersentuhan langsung masyarakat. 

"Harus bisa melayani masyarakat dengan maksimal sesuai profesi masing-masing secara maksimal. Baik itu dokter atau tenaga guru serta tenaga lainnya. Kemudian jaga etika dan moral, karena tentu ada yang berasal bukan dari daerah setempat, tolong disesuaikan dengan kondisi yang ada di daerah. Jaga moral, seperti kita tahu selalu ada hal negatif yang terjadi, kita tidak ingin PNS yang baru ini terjebak atas hal-hal yang tidak baik," katanya. 

Kemudian Wabup juga menegaskan bahwa kalau ada PNS yang melanggar peraturan, salah satunya kedisiplinan PNS, maka akan dikenakan sanksi tegas sesuai amanat yang ditetapkan pada PP 53 Tahun 2010. 

"Harus ada tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku, bagi para PNS yang melanggar aturan kedisiplinan PNS," katanya. 

Kemudian para PNS yang lulus pada tes CPNS tahun 2018 lalu itu, juga ditekankan agar tidak mengajukan permohonan pindah dari tempat tugas dalam jangka 10 tahun lamanya. Karena itu juga merupakan sudah suatu perjanjian yang disepakati pada saat pelaksanaan tes CPNS. 

"10 tahun mereka sudah terikat dengan perjanjian, tidak akan bisa dipindahkan sudah konsekuen itu, itu sudah dilaksanakan semacam perjanjian. Ya, semua kita akan berlakukan sama pada PNS yang baru," katanya. 

"Nanti kita akan lihat yang menjadi kekurangan kita seharusnya di daerah Terpencil kita harus menyediakan itu, kalau memang ada keluhan, tentu fasilitasnya akan kita siapkan. Mungkin ada bangunan lama yang butuh rehab akan kita rehab," kata dia. (Red)

Reporter : Arfandi S