4 Tumenggung SAD Minta Polisi Perhatikan Anggotanya yang Ditahan

BRITO.ID, BERITA JAMBI - Pasca diamanakan Suku Anak Dalam (SAD) yang tergabung dengan anggota Serikat Mandiri Batanghari (SMB), 4 tumenggung mendatangi Mapolda Jambi.

Kedatang Tumenggung Apung, Jelitai, Bujang Hitam dan Tupang itu bertujuan menjenguk saudaranya yang saat ini terjerat persoalan hukum.

Menurut para Tumenggung, pihaknya tidak mempersoalkan penindakan hukum terhadap anggotanya. Namun, meminta aparat penegak hukum agar dapat memperhatikan.

Tumenggung juga mengatakan, jika mereka tidak terlibat maupun tergabung dalam kelompok SMB.

"Kami diancam akan dibunuh oleh anggota SMB jika ke luar dari lokasi SMB. Jadi kami ketakutan sekali. Kami ada di sana bukan berarti kami bergabung dengan mereka," ujar Tupang.

Lanjutnya, saat ini para Tumenggung telah tenang, karena kondisi kelurganya dalam kondisi sehat dan baik.

"Kedatangan kami ke sini untuk memastikan jika keluarga kami ditahan dan diperlakukan dengan baik. Alhamdulillah, mereka semua sehat dan baik, "kata Temenggung Apung di ruang penyidik Direskrimum di lantai tiga Polda Jambi. 

Sementara, Kapolda Jambi melalui Direktur Reskrimum, Kombes Pol Edi Faryadi Selasa (6/8/2019) mengatakan, jika warga SAD yang di tahan diperlakukan dengan khusus. 

"Temenggung sudah melihat langsung dan mengobrol langsung dengan keluarga Temenggung di sini. Mereka kita perlakukan khusus, mulai dari makan, mandi sampai ke pendampingan psikologi," katanya.

Untuk kondisi dan kebutuhan kelompok keluarga ditahan, Direskrimum akan segera berkoordinasi dengan Tim Terpadu (Timdu) untuk mencari solusi.

"Dalam waktu dekat ini kita akan turun langsung ke tempat Temenggung. Kita akan jelaskan kepada keluarga di sana kalau keluarga yang ditahan di sini kita pelaku dengan baik, "katanya. (RED)

Reporter : Deni