Bupati Sarolangun Tantang 149 Kades Berinovasi Mengolah Potensi Lokal Jadi Nasional

BRITO.ID,BERITA SAROLANGUN - Bupati Sarolangun Cek Endra menantang para kepala desa untuk melakukan inovasi dengan potensi desa. Saat ini dari 149 desa yang ada di Kabupaten Sarolangun, menurutnya baru sekitar 10 persen yang sudah melakukan inovasi dalam pengembangan potensi desa untuk peningkatan ekonomi kerakyatan.
Inovasi tersebut baru sebatas produk unggulan seperti kopi di Kecamatan Batang Asai, Inovasi dalam pengembangan potensi pariwisata.
Sedangkan inovasi pengembangan produk kuliner dan inovasi perdagangan barang dan jasa, kata Bupati Dua periode ini, sampai saat ini belum terlihat.
"Lakukan inovasi, produk unggulan yang ada, hanya sebagian di Kecamatan Batang Asai, mengembangkan kopi. Ada sebagian kecamatan mengembangkan pariwisata, produk kuliner belum, inovasi perdagangan barang dan jasa belum, itu yang perlu kita kembangkan ke depan," kata Cek, Senin (2/12/2019).
Cek juga menjelaskan bahwa dalam melakukan inovasi tersebut yang dikelola melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Sehingga tidak bergantung dengan suntikan dana dari anggaran Percepatan Pembangunan desa dan Kelurahan (P2DK) dari APBD Sarolangun atau juga dana desa dari bantuan pemerintah pusat.
"Bumdes modalnya tidak harus dari pemerintah, itu boleh minjam ke bank untuk memperbesar usahanya. Saya sarankan peningkatan ekonomi masyarakat melalui Bumdes ini yang distimulan pemerintah modalnya baik P2DK dan dana desa dikembangkan lagi oleh kades melalui kerja sama perbankan baru bisa berkembang," katanya.
Ia berharap para kepala desa untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama mengikuti pelatihan kewirausahaan, studi banding ke luar daerah, untuk membuat semacam inovasi yang bisa mendongkrak ekonomi masyarakat setempat.
"Kita tahu kades ini sering pelatihan kewirausahaan, ini saya tantang, mana hasilnya. Harus ada hasil dari studi banding itu yang dibuat di desanya. Ada beberapa desa kayak di bukit suban, tapi tidak banyak dari 149 desa itu paling 10 persen, yang ada inovasi yang baik, sehingga pameran pembangunan kita belum ada perubahan, saya ingin kedepan dirancang betul untuk meningkatkan ekonomi rakyat, menjadi produk unggulan yang laku, yang menjadi sumber peningkatan ekonomi masyarakat," katanya
Penulis: Arfandi Sarbaini
Editor: Ari