Duh Meleset Lagi! Serapan Anggaran Muarojambi Triwulan Pertama Baru 11 Persen

Duh Meleset Lagi! Serapan Anggaran Muarojambi Triwulan Pertama Baru 11 Persen

BRITO.ID, BERITA MUAROJAMBI - Dari target 17 persen serapan anggaran yang dipatok Pemerintah Kabupaten Murojambi pada triwulan pertama, baru terserap sebanyak 11 persen. Sekretaris Daerah (Sekda) pun langsung melakukan rapat internal guna mengevaluasi hal ini.

 

“Sudah dilakukan rapat bersama Sekda, memang penyerapannya sedikit. Jadi untuk mendorong percepatan, itu sudah di suratkan ke OPD yang ada. Sekarang sudah bergeliat untuk lakukan percepatan serapan anggaran tersebut,” ungkap Marta Dinata Kepala Bagian Perekonomian Setda Muarojambi Senin (27/5/19).

 

Ia menjelaskan bahwa nantinya setelah lebaran Idul Fitri, pihaknya akan mengevaluasi kembali percapaian dari masing-masing OPD. Menurutnya dengan melakukan evaluasi rutin, maka pihaknya bisa memantau kendala-kendala yang dihadapi OPD ketika program mereka tidak terlaksana.

 

“Mereka kan punya target yang harus di capai, ketika kita evaluasi dan ternyata ada yang tidak tercapai, kita bisa tahu apa kendalanya, kita carikan nanti solusinya bersama,” terangnya

 

Disoal OPD mana yang paling rendah dalam penyerapan anggaran?,  Marta mengatakan bahwa secara keseluruhan tidak ada yang rendah. Menurutnya, kendala yang terjadi selama ini sifatnya administrasi.

 

“Tidak mungkin semuanya sesuai dengan target, mungkin dari 17 persen target tercapai baru 13 persen, dan itu wajar. Datanya sudah kita kirim ke Provinsi. Jadi penyerapan anggaran ini sifatnya dinamis, yang arahnya merangkak naik,” terangnya

 

Sejumlah langkah dikatakan oleh Marta telah dilakukan, satu diantaranya dilakukan dengan Bupati Muarojambi menyurati OPD-OPD. Sehingga diharapkan dengan hal tersebut OPD dapat mempercepat proses pelaksanaan kegiatan.

 

“Langkah-langkah telah kita ambil, kita surati OPD, Bupati juga telah menyurati. Sehingga OPD mempercepat proses pelaksanaan kegiatan. Karena semakin cepat kegiatan dilakukan maka semakin banyak yang dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya. (red)

 

Kontributor : Romi R