Marak Aliran Kepercayaan di Sarolangun Jambi, Ini Daftarnya

Marak Aliran Kepercayaan di Sarolangun Jambi, Ini Daftarnya

BRITO.ID, BERITA SAROLANGUN - Tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) Kabupaten Sarolangun. terus meningkatkan koordinasi dan oengawasan terhadap aktifitas aliran kepercayaan di Kabupaten Sarolangun.

"Kita mendata ada beberapa aliran seperti Ahmadiyah, Tariqat Naqsabandiyah, LDII, Asma Allah ini terus kita pantau," ungkap Nopri, Kepala Kesbangpol Sarolangun, Seni (25/02).

Kata dia, pihaknya hanya melakukan pendataan dan pengawasan. Sementara yang mengkaji apakah memang menyimpang dari syariat islam (sesat) adalah Majlis Ulama Indonesia (MUI) melalui fatwa yang ditetapkan.

"Untuk membatasi atau menghentikannya kita tidak bisa. Karena undang-undang menjamin hak untuk agama dan kepercayaan. Yang penting tidak terjadi kegaduhan terhadap masyarakat," kata Nopri.

"Kalau status terlarang atau tidak MUI yang mengkaji itu. Kita hanya sebatas pengawasan. Yang sulitnya mereka aktif dan bergaul di tengah masyarakat dan itupun diterima masyarakat," tambah Nopri.

Maryadi Syarif, Ketua MUI Kabupaten Sarolangun mengatakan, bahwa saat ini aliran keagamaan yang memang sudah dilarang baru ada satu, yakni aliran Ahmadiyah.

Aliran tersebut dibagi dua yakni Ahmadiyah Qodiyah yakni dia Islam tapi syahadatnya beda, masih mengganggap Nabi Muhammad bukan Nabi terakhir dan begitu juga Ahmadiyah Lahor dia tidak mengakui Nabi Muhammad.

"Yang terlarang baru Ahmadiyah. Lainnya masih dalam pengawasan. Untuk di desa Batu Putih Kecamatan Singkut ada 215 jamaah Ahmadiyah," kata Maryadi Syarif.

"Sekarang ini kita lagi memproses aliran Asma Allah. Kita akan koordinasi kejaksaan," tambah Maryadi Syarif.

Berdasarkan data yang dirangkum aliran kepercayaan atau keagamaan yang saat ini diawasi oleh tim Pakem tersebut, yakni Ahmadiyah, Thariqat Naqsabandiyah, Thariqat Hasimi, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Asma Allah, Sumber Pendidikan Mental Agama Allah (SPMAA),dan Salafi (Wahabi). (red)

Reporter: Arfandi Sarbaini