Nasib Miris!... Jembatan Gantung Lantak Seribu Merangin Rusak Berat

BRITO.ID, BERITA MERANGIN - Jembatan gantung yang dibangun Pemerintah Merangin berada di Sungai Rasau, Desa Lantak Seribu, Kecamatan Renah Pamenang dinilai tidak layak lagi. Diketahui kebun sawit warga berada di seberang jembatan. Saat panen sawit tiba warga harus melansir buah sawit lewat jembatan yang sudah rapuh dan berbahaya.

Warga sering terjatuh di lantai jembatan gantung yang rapuh. Mumuh (34) salah satu warga Lantak Seribu harus mendapatkan perawatan medis akibat terjatuh di jembatan gantung dan tertimpa sepeda motornya.

"Jembatan gantung tidak layak lagi. Harus jembatan besar yang bisa dilewati kendaraan roda 4. Sebab kebun warga di seberang jembatan gantung," kata Mumuh.

Warga harus memutar menempuh jalan yang berada di Desa Rasau yang jaraknya cukup jauh agar bisa sampai ke kebun jika menggunakan kendaraan roda 4 harus.

"Kalau mau ambil hasil kebun warga juga harus rela menempuh jarak jauh, jalan desa tetangga, Sebab tidak bisa lewat jembatan gantung," keluhnya.

Selama ini warga menderita akibat tidak ada jembatan di sana. Apalagi roda perekonomian warga disana 60 persenya sebagai petani sawit.

"Kalau ada jembatan besar yang bisa dilewati kendaraan roda empat. Maka perekonomian warga menjadi baik, sebab tidak ada lagi biaya tambahan saat akan mengeluarkan hasil sawitnya," ungkapnya.

Dirinya sangat berharap Pemerintah Kabupaten Merangin bisa membangun jembatan di Desa Lantak Seribu.

"Harapan saya pemerintah mau membangun jembatan besar,Sehingga perekonomian warga jauh lebih baik lagi," tegasnya. (red)

Kontributor : Rhizki Okfiandi