Rektor ITK Ini Ngeluh Tunjangan Cuma Rp5,5 Juta, Said Didu: Ternyata Dia Tak Menyesal dan Terkesan Ngeyel!

Said Didu Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad ikut menanggapi pernyataan dari Rektor Institut Teknologi Kalimantan (ITK) Budi Santosa Purwokartiko. Budi terancam dicopot jabatannya setelah menyinggung mahasiswi berjilbab seperti manusia gurun. 

Rektor ITK Ini Ngeluh Tunjangan Cuma Rp5,5 Juta, Said Didu: Ternyata Dia Tak Menyesal dan Terkesan Ngeyel!
Budi Santosa Purwokartiko (ist)

BRITO.ID, BERITA JAKARTA - Said Didu Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad ikut menanggapi pernyataan dari Rektor Institut Teknologi Kalimantan (ITK) Budi Santosa Purwokartiko. Budi terancam dicopot jabatannya setelah menyinggung mahasiswi berjilbab seperti manusia gurun. 

Ternyata Budi Santosa Purwokartiko mengeluh terkait jumlah tunjangan yang kecil, yaitu sebesar Rp5,5 juta per bulan. 

Budi Santosa Purwokartiko mengaku dirinya sudah lama ingin berhenti sebagai Rektor ITK. Namun, keinginannya tersebut ditolak oleh teman sejabatannya. 

Selain tunjangannya yang kecil, Budi Santosa Purwokartiko mengatakan, ia sering kali menomboki berbagai kegiatan di kampus tersebut. Lantaran menurutnya, kondisinya akan membaik jika ia fokus mengajar di perguruan tinggi negeri yang lebih besar.

Terkait hal tersebut, Said Didu pun merasa geram, ia menilai Budi Santosa Purwokartiko tidak menyesal mengenai pernyataannya yang dinilai menyinggung SARA. 

“Ternyata memang dia tdk menesal atas pernyataan SARA yg dibuat,” cuitannya dalam akun Twitter @msaid_didu pada Senin (9/5/2022) yang dikutip Populis.id.

Said Didu juga mengatakan bahwa Budi Santosa Purwokartiko terkesan keras kepala.

“Malah terkesan ngeyel,” lanjutnya. 

Diketahui, Budi Santosa Purwokartiko kini membuat geger publik lantaran pernyataannya yang menyindir mahasiswa berjilbab seperti manusia gurun ketika mewawancarai para calon penerima beasiswa LPDP.

Sumber: populis.id

Editor: Ari