Sejumlah Pejabat Korea Utara akan Bertolak ke Washington

Sejumlah Pejabat Korea Utara akan Bertolak ke Washington

BRITO.ID, BERITA SEOUL - Tiga pejabat Korea Utara, termasuk utusan yang terlibat dalam perundingan dengan Amerika Serikat, memesan tiket penerbangan ke Washington dari Beijing pada Kamis, demikian laporan kantor berita Korea Selatan Yonhap.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo dan pejabat senior Korea Utara Kim Yong Chol diperkirakan akan melakukan pertemuan pada Kamis atau Jumat di ibu kota Amerika Serikat itu.

Pertemuan tersebut akan membahas pertemuan tingkat tinggi kedua antarpemimpin mereka, seperti yang dilaporkan CNN dan media Korea Selatan mengutip sumber yang akrab dengan isu tersebut.

Satu pertemuan dapat mengindikasikan bahwa kedua belah pihak mendekati kompromi setelah berbulan-bulan mengalami kebuntuan tentang bagaimana langkah selanjutnya dalam mengakhiri program peluru kendali dan nuklir Korea Utara.

Kim Yong Chol, bersama dengan Deputi Menteri Luar Negeri Korea Utara Choe Son Hui dan satu pejabat lain, telah memesan tiket penerbangan United Airlines dari Beijing ke Washington pada Kamis sore, seperti yang diberitakan Yonhap pada Rabu, mengutip pejabat bandara China yang dirahasiakan identitasnya.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, yang sebelumnya ditanya tentang kemungkinan pejabat tinggi dari kedua pihak menggelar pertemuan, mengatakan: "Tidak ada pertemuan yang hendak diumumkan".

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjanji untuk mengupayakan penghapusan program nuklir dalam peertemuan tingkat tinggi dengan Presiden AS Donald Trump di Singapura pada Juni lalu, namun sejak itu tidak ada kemajuan yang signifikan.

Pompeo berencana menemui mitranya pada November lalu, namun pembicaraaan tersebut batal di detik-detik terakhir.

Komunikasi kembali dilanjutkan setelah Kim Jong Un menyampaikan pidato Tahun Baru yang mengatakan bahwa dia berniat menemui Trump "kapan pun", seperti yang diungkapkan Duta Besar Korea Selatan untuk Amerika Serikat Cho Yoon-je kepada awak media pekan lalu. (red)