Dampak Corona, Harga Gula Pasir di Muarojambi Naik
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) mulai berefek pada harga beberapa kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Muarojambi. Salah satunya gula pasir.

BRITO.ID, BERITA MUAROJAMBI - Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) mulai berefek pada harga beberapa kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Muarojambi. Salah satunya gula pasir.
Di pasar tradisional Sengeti, harga si manis ini melejit dari harga hingga 50 persen dari harga normal Rp12 ribu perkilonya menjadi Rp18 ribu.Kenaikan harga gula pasir ini sudah terjadi sejak sepekan terakhir,
"Iya karena dampak Corona ini melejit harganya. Rerata pasokan gula pasir kita diimpor dari luar," jelas Kadis Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Muarojambi Nur Subiyantoro Selasa (24/3/20)
Ia juga mengimbau kepada pelaku usaha tidak ambil kesempatan untuk penimbunan dengan kenaikan harga gula tersebut.
"Bagi pelaku usaha yang berani melakukan penimbunan kita kenakan sanksi pidana," sebutnya.
Ia juga menyampaikan untuk persediaan gula pasir di pasar masih aman. Pihaknya juga terus melakukan pemantauan harga kebutuhan bahan pokok lainnya di pasar.
"Kita terus sidak ke pasar-pasar," katanya.
Penulis: Raden Romi
Editor: Rhizki Okfiandi