Jalur Khusus Batu Bara, KAD Provinsi Jambi: Pemerintah jangan Terbuai Janji Pengusaha
Persoalan angkutan batu bara di Provinsi Jambi bukanlah hal yang baru. Setiap tahunnya, persoalan ini selalu digaungkan, karena telah banyak memakan korban.
Rizki Okfiandi 
BRITO.ID, BERITA JAMBI - Persoalan angkutan batu bara di Provinsi Jambi bukanlah hal yang baru. Setiap tahunnya, persoalan ini selalu digaungkan, karena telah banyak memakan korban.
Dalam dua bulan terakhir ini saja, setidaknya sudah beberapa mahasiswa menjadi korban keganasan angkutan ini di wilayah Jaluko dan sekitarnya.
Menanggapi persoalan ini, Komite Advokasi Daerah (KAD) meminta kepada perusahaan batu bara ikut andil dalam membangun jalur khusus untuk angkutannya.
"Jangan bergantung dengan pemerintah saja, ini juga menjadi persoalan pengusaha batu bara," ungkap Ketua KAD Provinsi Jambi, Nasroel Yasier.
Selain itu, Nasroel Yasier juga mengingatkan kepada pemerintah, jangan terbuai janji oleh para pengusaha, karena persoalan ini harus segera diatasi.
"Pada pihak pemerintah KAD juga mengingatkan jangan terbuai dengan janji manis pengusaha dengan sekedar meredakan emosi warga, ” katanya.
Dia mengatakan, kedepan Pemprov harus serius tunjukkan kepada masyarakat bahwa pemerintah bukan berpihak kepada segelintir korporasi saja, namun keputusannya harus berpihak kepada masyarakat.
”Tapi juga membuat kebijakan yang merata dan adil, dan persoalan ini segera diatasi,” pungkasnya. (red)
