Wapres JK: KHotbah Itu Dianjurkan 60 Persen Agama 40 Persen Umum

BRITO.ID, BERITA SURABAYA - Wakil Presiden Jusuf Kalla menganjurkan para khatib di masjid selain membahas perihal agama, juga upaya mencapai kemajuan bangsa.

"Bagaimana kemajuan itu bisa dicapai, bagaimana pertanian dicapai. Oleh karena itu, saya anjurkan khotbah itu 60 persen agama, 40 persen pengetahuan umum, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya daripada keimanan kita," kata Kalla dalam sambutannya saat acara silaturahim dengan kiai muda di Hotel Wyndham, Surabaya pada Sabtu (23/2).

Menurut Wapres, agama Islam juga mengajarkan untuk membangun kemajuan bangsa.

Kalla yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia itu, juga menyarankan agar ustadz yang mengajar pendidikan agama juga memahami persoalan generasi muda saat ini.

"Oleh karena itu maka sebaiknya kiai-kiai muda yang akan meneruskan kepemimpinan atau 'kekiaian' di pesantren keluarga, di pesantren masing-masing tentu harus memiliki kemampuan seperti itu," ujar Kalla.

Wapres Jusuf Kalla menjelaskan bahwa para santri saat ini selain mendapat pelajaran agama dari ustadz atau guru, juga mendapat pelajaran dari internet.

Dia mengarahkan agar pesantren juga memanfaatkan teknologi dalam pendidikan agama.

"Tanpa kemampuan bekerja tanpa 'skill', tanpa ilmu pengetahuan kita tidak bisa bersaing. Insyaallah dengan kemajuan di pendidikan, di pesantren insya Allah akan membawa kemajuan kita semua," demikian Wapres Jusuf Kalla. (RED)